Home » » Ratusan Kilo Ikan Mulai Mati

Ratusan Kilo Ikan Mulai Mati

Written By Anonim on Rabu, 09 November 2011 | 08.28


Seperti yang telah diberitakan kemarin, tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari belakangan ini memberi dampak kurang baik bagi pembudidayaan karamba jaring apung di Danau Maninjau khususnya Nagari Tanjung Sani. Hal ini disebabkan karena curah hujan yang tinggi membuat perubahan suhu air danau  memicu berkembangnya Koi Herver Virus yang menyerang insang dan mata ikan serta memicu reaksi kimia yang menghasilkan gas CO. sehingga kadar Oksigen air menjadi menurun. reaksi kimia ini pun mengakibatkan perubahan warna air danau menjadi kehitaman.

Pada pantauan pagi ini ratusan kilo ikan petani mulai alami kematian, Seperti di Tanjung Alai, Sigiran, Pangka Tanjung, Sarojo dan Muko Jalan” kemarin sore ikan-ikan masih baik-baik saja dan belum terlihat tanda-tanda terserang virus” ungkap salah seorang petani karamba jaring apung di Jorong Sigiran. Disamping ikan petani beberapa jenis ikan danau pun mulai alami kematian seperti rinuak dan ikan Barau.
“Kejadian ini sebenarnya sudah diprediksi sejak awal, beberapa peringatan sudah disampaikan kepada para petani yang ada baik dari Pemerintahan Nagari, Pemerintah Kabupaten dan juga dari LIPI sendiri yang selalu memantau kondisi air danau maninjau ini. Peringatan untuk tidak menebar benih pun sudah disampaikan sejak awal Agustus kemarin namun karena alasan ekonomi para petani tetap menebar benih”, ungkap Wali Nagari Tanjung Sani Yefri. “Jika dalam beberapa hari kedepan curah hujan masih tinggi, kemungkinan yang lebih buruk mungkin akan terjadi”, tambah Wali Nagari Tanjung Sani menutup pembicaraan. (Fg)
Silahkan Bagikan Artikel ini :
 
Nagari Tanjung Sani Jl Lingkar Maninjau Km 23 Sigiran Kec Tanjung Raya Kab Agam 26472 email : info@nagari-tanjungsani.net
Copyright © 2009 - Website Resmi Nagari Tanjung Sani - All Rights Reserved
Support by Al-Quran dan Terjemahan | Cpuik